Saat memainkan wayangnya, Mardi sering berinteraksi dengan penonton. Joke-joke spontan yang 'beterbangan' dari mulutnya sering mendapat respon langsung dari penonton. Alhasil para penonton dibuatnya tertawa terpingkal-pingkal.
Menurut Mardi, tidak butuh uang banyak untuk menanggap dirinya. Cukup Rp 300 ribu saja, plus rokok dan tentu saja minuman. Untuk minuman, ini adalah 'sesaji' yang wajib ada. Sebab ia akan boros minum karena mulutnya tidak berhenti 'bekerja' sepanjang pertunjukan, mengucapkan dialog dan mengeluarkan bebunyian untuk iringan musik.
Inilah salah satu kekayaan khasanah budaya di Yogyakarta. Jika ada kesempatan nikmatilah, aksi Mardi Kenci, ditanggung akan terhibur. Syaratnya satu, mengerti bahasa Jawa. (Foto dan Teks: Bambang Muryanto).
No comments:
Post a Comment